Posts

Showing posts from 2017

ILUSI

Aku ingin Pada malam yang kelabu aku ingin menjadi polisi Keinginan datang begitu saja, menggebu-gebu Eh tapi aku tak pandai berlari Bahkan berenang sekalipun

MISTERI BADAI

Yang kuingat ketika hujan turun ke bumi, maka ia membawa serta malaikat-malaikat dari surga untuk berbagi kebahagiaan di dunia. Aku lupa pernah membaca nya dalam buku apa, atau mendengarnya dari siapa. Meski aku tidak tau asal muasal kalimat itu, namun aku percaya bahwa hujan adalah rahmat yang dikirimkan Tuhan bagi setiap manusia.  Sering aku ditegur oleh orang, jangan melamun saat hujan. Lebih baik digunakan untuk berdoa. Doa doa baik yang selalu tak pernah absen seusai sholatmu. Katanya sih,   berdoa ketika hujan lebih cepat dikabulkan. Lagi-lagi aku memercayai apa kata orang tersebut.  Pernah suatu ketika, aku bertanya pada langit mendung pada sore hari. Mengapa orang yang rajin berdoa seakan diulur-ulur dalam pengabulan doanya. Mengapa orang yang kadang lupa berdoa malah cepat dikabulkan kemauannya? Langit lekas menjawab dengan isyarat-isyaratnya. Tiba-tiba, petir berdebum dari kejauhan. Mengkilat ganas menghantam pepohonan menjulang. Menjadikannya jatuh ru...

Untuk Teman Yang Menguatkanku Memikul Beban

Image
Sumber : Tumblr Suatu ketika kau berontak padaku. Mengatakan bahwa aku adalah seorang pendiam yang minderan. Kau menjabarkan mulai a hingga z alasan alasan pemikiranmu akan pendapatmu. Kucerna kata demi kata, kurasuki setiap jiwanya menuju pemahamanku. Hingga kusampai kepada titik, YA memang ada yang salah denganku selama ini Kau benar teman. Aku menjalani hidupku dengan garis datar yang bahkan kelokan sedikitpun tak ada disana. Aku terlena akan kenyamanan hingga aku lupa bahwa kesalahan adalah guru terbaik dari kehidupan. Kesadaranku membuncah ketika pengakuanmu mengatakan bahwa aku adalah orang yang sesungguhnya hebat namun menutup dirinya dari dunia luar. Jujur aku tak marah akan apapun yang kau katakan malam itu kala kita berbincang. Aku menghargai segala pendapat dan aku memahaminya. Kau menamparku dari negeri impian yang kubangun sendirian. Kau benar, dunia ini terlalu singkat untuk dihabiskan dengan berdiam diri tanpa melakukan perubahan. Kau benar soal otakku yang ...